Menu
 

Relay adalah peralatan listrik yang membuka dan menutup sirkuit kelistrikan berdasarkan penerimaan signal tegangan. Relay digunakan untukmenghubungkan dan memutuskan baterai, sakelar yang bekerja secara otomatis dari sirkuit kelistrikan, dan sebagainya. Relay digolongkan ke dalam relay elektrornagnetic dan relay transistor tergantung pada prinsip kerjanya. Relay elektromagnetic akan diterangkan secara mendetail di bawah ini.

Relay Elektromagnetic
Di bawah ini sebuah contoh relay elektromagnetic. Bila arus listrik mengalir diantara titik A dan B, arus mengalir melalui Coil dan menimbulkan daya kemagnetan disekelilingnya. Akibatnya plunyer terlarik ke atas dan menghubungkan titik kontak sehingga titik A dan B dialiri titik.
Tipe relay electromagnetic ini disebut plunger tipe 3 kutub, biasanya relay normally-open.

Ada dua tipe lainnya dari relay elektromagnetic tipe plunger seperli diperlihatkan di disini .
Tipe lain dari relay electromagnetic disebut switch relay tipe engsel yang mempunyai armature yang bergerak antara dua titik kontak oleh daya inagnet dan pegas.

Penggunaan Relay
Di bawah ini dijelaskan penggunaan relay seperti pada sirkuit lampu besar. Bila tidak menggunakan relay dalam sirkuit lampu besar, akan menyebabkan beberapakesukaran sebagai berikut :
 Sirkuit akan menjadi lebih panjang dan menyebabkanturunnya voltage.
 Diperlukan jaringan kabel yang lebih besar karenaarus yang besar mengalir melaluinya.
 Arus listrik yang besar menyebabkan bunga api padaswitch, dimana akan memperpendek umur switch dan menimbulkan bahaya saat mengendarai. Kesulitan-kesulitan ini dapat diatasi dengan penggunaan sebuah relay.

Posting Komentar

 
Top