Menu
 

Membeli mobil bekas memang harus sangat hati-hati. Kalau salah dalam memilih akan sangat merugikan jika tidak bisa mengetahui perubahan mobil akibat bekas kecelakaan. Untuk mengetahuinya, bisa dikenali lewat test drive.
Mobil bekas kecelakaan, dominan mengalami pengemudian yang tidak bisa center. Biasanya setir seolah lari ke kiri atau pun juga ke kanan. Biasanya, keaadaan seperti ini bisa dirasakan ketika melaju sekitar 40 km/h hingga 60 km/h. Cara memperbaikinya, mau tidak mau harus meluruskan sasisnya lagi.

Jarak putar setir antara kiri dan kanan berbeda. Memang  rasanya hampir sama seperti mobil yang di-spooring, tapi kalau belum dicoba, akan sulit dikenali. Tes mobil untuk berkendara sekitar 5 km. Jika memang diperlukan, bawalah mobil melewati polisi tidur dan jalan bergelombang. Jika masih terasa tidak sama, hati-hati bisa saja ada kerusakan permanen.
Selanjutnya, cobalah semprot sisi karet kaca depan dengan air bertekanan tinggi. Jika air merembes hingga ke dalam kabin, bisa diketahui bahwa kaca depan sempat diganti. Bisa diperkirakan juga bahwa kecelakaan yang terjadi dengan mobil ini, terjadi cukup parah.
 (kpl/sdi)sumber:otosia.com

Posting Komentar

 
Top